Jumat, 18 Februari 2011

Realize it... Run...

Sebenarnya agak sedih dan prihatin dengan kondisi bangsa kita saat ini. Saya bukan ingin membicarakan soal politik dan hukum yang--menurut saya--sangat berantakan. Saya nggak tahu tentang politik and I don't want to become Miss-Know-It-All dengan berkata ini dan itu. I'll talk about the morale of Indonesian teenagers.

Entah kenapa semangat pemuda yang ada dulu kini telah hilang. Tergantikan dengan sikap hedonisme dan konsumtif remaja yang semakin menjadi-jadi. Entah kenapa kearifan yang dimiliki jiwa muda dua puluh hingga tiga puluh tahun lalu telah pudar, tergantikan dengan sifat individualis remaja saat ini. Ibu Pertiwi berhak menangis karena ia menyadari akan hal itu. Ada degradasi moral di dunia remaja negeri ini yang tak kita sadari. Tak hanya sikap dan sifat remaja yang semakin tenggelam akan balutan dan glamornya kehidupan kota serta dunia Barat, namun juga tingginya angka remaja yang menggunakan narkoba, terjeremus pada seks bebas, kecanduan alkohol, hingga lupa dengan dua hal yang menjadi akar dari segala yang mereka miliki: budaya dan agama.



Teman-teman, kita sebagai generasi muda harus menyadarinya... Kita nggak bisa hanya diam di tempat dan men-judge sana dan sini tanpa melakukan pengorbanan. Indonesia needs us. Indonesia membutuhkan kita untuk kembali memulihkan citra para harapan bangsa yang ada saat ini. Ya, kami--saya dan Kak Tari-bertekad akan memperjuangkan apapun untuk advancement kaum remaja Indonesia mulai saat ini, hingga kami tiada dengan membawa nama Indonesia sebagai bagian dari diri kami. Save them, save Indonesia.

People, ini semua untuk direnungkan.

--Rahma

Tidak ada komentar:

Posting Komentar